Senin, 27 Oktober 2014

PASAR KONSUMEN, PASAR PRODUSEN, CIRI-CIRI, DAN FAKTOR YANG HARUS DIPERHATIKAN

A.         PASAR KONSUMEN
Pasar Konsumen adalah semua individu dan rumah tangga yang membeli atau mendapatkan barang atau jasa untuk konsumsi pribadi. Sedangkan menurut salah satu ahli pemasaran pasar konsumen adalah  pasar yang dimana pembelinya adalah individual yang membeli produk untuk digunakan atau disewakan.
 I.     Model Penilaian Konsumen
Model penilaian konsumen adalah suatu cara atau proses yang dilakukan oleh setiap konsumen sebelum mereka melakukan keputusan untuk membeli suatu barang atau menggunakan suatu jasa untuk memenuhi kepuasan mereka. Ada 4 macam model penilaian konsumen :
1.             Penilaian “Complex Decision Making”
Penilaian ini terjadi bila keterlibatan tertinggi pada pengambilan keputusan terjadi. Contoh penilaian untuk membeli sistem fotografi elektronik seperti Mavica atau keputusan untuk membeli mobil. Dalam kasus seperti ini, konsumen secara aktif mencari informasi untuk mengevaluasi dan mempertimbangkan pilihan beberapa merek dengan menetapkan kriteria tertentu seperti kemudahan dibawa dan resolusi untuk sistem kamera elektronik, dan untuk mobil adalah hemat, daya tahan tinggi, dan peralatan.
2.             Penilaian “Brand Loyalty”
Ketika pilihan berulang, konsumen belajar dari pengalaman masa lalu dan membeli merek yang memberikan kepuasan dengan sedikit atau tidak ada proses penilaian yang membandingkan dalam pengambilan keputusan. Contoh pembelian sepatu karet basket merek Nike atau sereal Kellogg’s Nutrific.
3.             Penilaian “ Limited Decision Making “
Konsumen kadang-kadang melakukan penilaian untuk  mengambil keputusan walaupun mereka tidak memiliki keterlibatan kepentingan yang tinggi, mereka hanya memiliki sedikit pengalaman masa lalu dari produk tersebut.
Konsumen membeli barang mencoba-coba untuk membandingkan terhadap makanan snack yang biasanya dikonsumsi. Pencarian informasi dan evaluasi terhadap pilihan merek lebih terbatas dibanding pada proses pengambilan keputusan yang komplek. Pengambilan keputusan terbatas juga terjadi ketika konsumen mencari variasi. Penilaian  tidak direncanakan, biasanya dilakukan seketika berada dalam toko. Keterlibatan kepentingan yang rendah, konsumen cenderung akan berganti merek apabila sudah bosan mencari variasi lain sebagai perilaku pencari variasi akan melakukan apabila resikonya minimal.
Catatan proses penilaian ini adalah lebih kepada kekhasan konsumen daripada kekhasan barang. Karena itu tingkat keterlibatan kepentingan dan pengambilan keputusan tergantung lebih kepada sikap konsumen terhadap produk daripada karakteristik produk itu sendiri. Seorang konsumen mungkin terlibat kepentingan memilih produk makanan sereal dewasa karena nilai nutrisinya, konsumen lain mungkin lebih menekankan kepada kecantikan dan menggeser merek dalam mencari variasi.

4.             Penilaian “ Inertia “
Tingkat kepentingan dengan barang adalah rendah dan penilaian ini tidak ada pengambilan keputusan. Inertia berarti konsumen membeli merek yang sama bukan karena loyal kepada merek tersebut, tetapi karena tidak ada waktu yang cukup dan ada hambatan untuk mencari alternatif, proses pencarian informasi pasif terhadap evaluasi dan pemilihan merek.
Robertson berpendapat bahwa dibawah kondisi keterlibatan kepentingan yang rendah “ kesetiaan merek hanya menggambarkan convenience yang melekat dalam perilaku yang berulang dari pada perjanjian untuk membeli merek tersebut” contoh pembelian sayur dan kertas tisu.

II.     Karakteristik Yang Mempengaruhi Perilaku Konsumen
Perilaku konsumen adalah suatu tingkah laku dari konsumen, dimana mereka dapat mengilustrasikan pencarian untuk membeli, menggunakan, mengevaluasi dan memperbaiki suatu produk dan jasa mereka. Focus dari perilaku konsumen adalah bagaimana individu membuat keputusan untuk menggunakan sumber daya mereka yang telah tersedia untuk mengkonsumsi suatu barang.  Ada 2 wujud dari konsumen, yaitu :
1.             Personal Consumer : konsumen ini membeli atau menggunakan barang atau jasa untuk penggunaannya sendiri.
2.             Organizational Consumer : konsumen ini membeli atau menggunakan barang atau jasa untuk memenuhi kebutuhan dan menjalankan organisasi tersebut.
Berdasarkan landasan teori, ada dua faktor dasar yang mempengaruhi perilaku konsumen yaitu :
1.             Faktor eksternal adalah merupakan faktor yang meliputi pengaruh keluarga, kelas sosial, kebudayaan, marketing strategy, dan kelompok referensi. Kelompok referensi merupakan kelompok yang memiliki pengaruh langsung maupun tidak langsung pada sikap dan perilaku konsumen. Kelompok referensi akan mempengaruhi perilaku seseorang dalam pembelian dan sering dijadikan pedoman oleh konsumen dalam bertingkah laku.
2.             Faktor internal adalah merupakan faktor yang termasuk adalah motivasi, persepsi, sikap, gaya hidup, kepribadian dan belajar. Belajar menggambarkan perubahan dalam perilaku seseorang individu yang bersumber dari pengalaman. Seringkali perilaku manusia diperoleh dari mempelajari sesuatu.
Selain faktor eksternal dan internal menurut Philip Kotler dan Gary Armstrong (1996) keputusan pembelian dari pembeli sangat dipengaruhi oleh faktor kebudayaan, sosial, pribadi dan psikologi dari pembeli. Karakteristik pribadi yang mempengaruhi perilaku konsumen diantaranya umur, pekerjaan, situasi ekonomi, dan kepribadian.
Tipe Perilaku Pembelian Konsumen
Tipe perilaku pembelian konsumen berdasarkan tingkat keterlibatan pembelian dan tingkat perbedaan diantara merek, yang terdiri dari :
1.             Perilaku Pembelian Kompleks, terjadi ketika mereka sangat terlibat dalam pembelian dan mempunyai persepsi yang signifikan mengenai perbedaan diantara merek.
2.             Perilaku Pembelian Pengurangan Disonasi, terjadi ketika konsumen mempunyai keterlibatan yang tinggi dengan pembelian yang mahal, tidak sering atau beresiko, namun melihat sedikit perbedaan antar merek.
3.             Perilaku Pembelian Kebiasaan, terjadi dalam kondisi dimana konsumen mempunyai keterlibatan rendah dan tidak terdapat perbedaan yang signifikan antar merek.
4.             Perilaku Pembelian Pencarian Variasi, terjadi ketika konsumen mempunyai tingkat keterlibatan yang rendah tetapi mempersepsikan adanya perbedaan merek yang signifikan.

  
B.         PASAR PRODUSEN
Pasar produsen atau yang sering disebut dengan pasar industri dan pasar bisnis adalah suatu pasar yang terdiri dari individu-individu, lemabaga, atau organisasi yang membeli barang-barang untuk diproses lagi sampai menjadi produk akhir yang kemudian akan dijual atau disewakan. Pasar produsen juga dapat didefinisikan sebagai semua organisasi yang membeli barang atau jasa untuk digunakan memproduksi barang dan jasa lain yang dijual, disewakan, atau dipasok ke perusahaan lain yang ada. Proses pembelian di pasar industri, yaitu proses pengambilan keputusan yang dilakukan oleh pembeli pasar industri untuk menetapkan kebutuhan akan produk dan jasa yang harus dibeli dan untuk mengidentifikasikan, mengevaluasi, dan memilih dari berbagai alternatif merek dan pemasok.
a.        Perilaku Pembeli di Pasar Produsen
*   Situasi pembelian utama
1.              Pembelian ulang sepenuhnya, merupakan situasi pembelian di pasar produsen yang ditandai oleh pembelisecara rutin memesan ulang sesuatu tanpa ada modifikasi.
2.              Pembelian ulang dengan modifikasi, situasi pembelian di pasar produsen yang ditandai oleh pembeli ingin memodifikasi spesifikasi, harga, persyaratan, dan pemasok produk.
3.              Tugas baru, situasi pembelian di pasar produsen yang ditandai oleh pembeli membeli produk atau jasa untuk pertama kalinya.
4.              Pembelian sistem, pembelian penyelesaian masalah secara terpaket dari satu penjual
*   Peserta proses pembelian di pasar produsen
Unit pengambilan keputusan organisasi pembelian disebut “Pusat Pembelian “ yaitu semua individu dan unit yang berpartisipasi dalam proses pengambilan keputusan di pasar produsen.
-                  Pemakai, Anggota organisasi yang akan mengunakan produk atau jasa, pemakai sering sebagai pencetus usulan pembelian dan membantu mendefinisikan spesifikasi produk.
-                  Pemberi Pengaruh, orang di dalam pusat pembelian suatu organisasi yang mempengaruhi keputusan pembelian, mereka sering membantu mendefinisikan spesifikasi dan juga menyediakan informasi untuk mengevaluasi sejumlah alternatif.
-                  Pengambil Keputusan, orang di dalam pusat pembelian suatu organisasi yang memiliki kekuatan formal dan informasi untuk memilih atau menyetujui pemasok yang harus dipilih.
-                  Penjaga gawang, orang yang di dalam pusat pembelian suatu organisasi yang mengendalikan arus informasi kepada orang lain.
*   Pengaruh utama yang dihadapi pembeli di pasar produsen
1.             Faktor lingkunagan
2.             Faktor Organisasi
3.             Faktor Individu
4.             Faktor antar pribadi
b.        Proses Pembelian Di Pasar Produsen
1.    Pengenalan masalah. Tahap pertama dalam proses pembelian di pasar industri ketika seorang di perusahaan tertentu mengenali adanya masalah atau kebutuhan yang dapat dipecahkan dengan memperoleh barang atau jasa tertentu.
2.    Penjabaran kebutuhan secara umum. Tahap dalam proses pembelian dipasar produsen ketika perusahaan tersebut menjabarkan secara umum karakteristik dan kuantitas barang yang dibutuhkan.
3.    Spesifikasi  produk. Tahapan ketika organisasi pembeli memutuskan dan menspesifikasikan karakteristik produk yang secara teknis terbaik atas barang yang dibutuhkan.
4.    Analisi nilai. Pendekatan pengurangan biaya dimana semua komponen dipelajari secara seksama guna menentukan apakah dapat dirancang ulang, distandarisasikan atau dibuat dengan metode produksi yang lebih baik.
5.    Pencarian pemasok. Tahapan ketika pembeli berusaha mendapatkan pemasok terbaik.
6.    Pengumpulan proposal. Tahapan ketika pembeli mengundang pemasok yang memenuhi syarat untuk mengajukan proposal.
7.    Pemilihan pemasok. Tahapan ketika pembeli mengulas proposal dan memilih satu atau beberapa pemasok.
8.    Spesifikasi pesanan rutin. Tahapan ketika pembeli menulis pesanan akhir kepada pemasok ( para pemasok ) terpilih, membuat daftar spesifikasi, kuantitas yang dibutuhkan,waktu penyerahan yang diharapkan, kebijakan pengembalian barang dan garansi.
9.    Penilaian kinerja. Tahapan ketika pembeli memeringkat kepuasannya terhadap pemasok,sambil mengambil keputusan apakah akan melenjutkan, memodifikasi atau memutuskan perjanjian hubungan tersebut.

C.CIRI- CIRI PASAR KONSUMEN DAN PRODUSEN
a. Ciri-Ciri Pasar Konsumen
1.    Jumlah permintaan akan barang dan jasa lebih banyak guna memenuhi kebutuhan individual.
2.    Konsumen biasanya mempertimbankan faktor sosial, budaya, dan gaya hidup gina mendapatkan barang atau jasa yang berkualitas.
3.    Jarang terjadi negosiasi harga antar penjual dan pembeli.
b. Ciri-Ciri Pasar Produsen
1.    Struktur dan permintaan pasar
-                  Pasar produsen memiliki lebih sedikit pembeli tetapi lebih besar nilainya.
-                  Pelangan pasar produsen lebih terkonsentrasi secara geografis.
-                  Permintaan pembeli produsen merupakan turunan dari permintaan konsumenakhir.
-                  Permintaan dipasar produsen lebih inelastic
-                  Kurang terpengaruh oleh perubahan harga jangka pendek
-                  Permintaan dipasar produsen lebih berfluktuatif dan lebih cepat
2.    Sifat unit pembelian
-                  Pembelian di pasar produsen melibatkan lebih banyak pembeli.
-                  Pembelian dipasar produsen melibatkan usaha pembelian yang lebih professional.
3. Berbagai tipe keputusan dan pengambilan keputusan
-                  Pembeli di pasar produsen biasanya menghadapi pengambilan keputusan yangkompleks.
-                  Proses pembelian produsen lebih formal.
-                  Dalam pembelian di pasar produsen, penjual dan pembeli bekerja lebih erat danmembangun hubungan jangka panjang.

D.         FAKTOR YANG HARUS DIPERHATIKAN DALAM PASAR KONSUMEN DAN PRODUSEN
*   Faktor Yang Harus Diperhatikan Dalam Pasar Konsumen
1.    Model penilaian konsumen
2.    Perilaku konsumen
3.    Karakteristik yang mempengaruhi perilaku konsumen
4.    Faktor-faktor yang mempengaruhi konsumen terhadap suatu barang
*   Faktor Yang Harus Diperhatikan Dalam Pasar Produsen
1.    Pengaruh utama yang dihadapi pembeli dipasar produsen
2.    Proses pembelian dipasar produsen
3.    Sifat unit pembelian
4.    Pengambilan keputusan dalam pembelian suatu barang
5.    Struktur dan permintaan pasar




DAFTAR PUSTAKA





*      http://blog.ub.ac.id/alvanitaprasiska/2013/03/03/pasar-konsumen-dan-pasar-bisnis-tugas-manajemen-pemasaran/

Tidak ada komentar:

Posting Komentar